Perkembangan PDAM Kabupaten Kotabaru


PERKEMBANGAN PERUSAHAAN DAERAH AIR MINUM KABUPATEN KOTABARU


Tahun 1918
Kotabaru mendapatkan pelayanan air minum dengan sistem penyediaan air yang
dibangun oleh Pemerintah Belanda dengan kapasitas 5 lt/dtk. Dengan sumber air dari Sungai Baharu (Jalan Bima Sekarang), dikelola oleh Perusahaan Air Pemerintah Belanda yang dipimpin oleh Ami Sultan.


Tahun 1954
Pengelolaan pelayanan air minum dikelola oleh Pemda Tingkat II Kotabaru yang bisa melayani ± 400 Sambungan Rumah (Cq. Dinas Saluran Air Minum).


Tahun 1975
Dimulai pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) dengankapasitas 45 lt/dtk yang berlokasi di Gunung Rally, sebagai sumber air baku dari Sungai Mandin yang dialirkan secara Gravitasi dan mulai beroperasi Tahun 1978.


Tahun 1988
Melalui Berita Acara Serah Terima Pengelolaan Prasarana dan Sarana Air Bersih No : 39 / BA / CK / 1988 dan No. 539.690 / 04899 / Binsarekda,Tanggal 23 Nopember 1988 maka BPAM statusnya berubah menjadi Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Kotabaru berdasarkan Perda No : 3 Tahun 1980 tentang Pendirian Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Kotabaru.


Tahun 1975
Pembangunan SPAM Gunung Relly berlokasi di Desa Dirgahayu mulai dikembangkan dengan kapasitas 45 lt/dtk yang terdiri dari unit pengolahan konvensional, reservoir dan unit ditribusi sebagai sumber air baku dari Sungai Mandin yang dialirkan secara Gravitasi dan mulai beroperasi Tahun 1978, sampai saat ini sumber air baku untuk SPAM Gunung relly juga memanfaatkan waduk Gunung Ulin.



Air Baku Sungau Mandin
Air Baku Waduk Gunung Ulin

bersambung .....

Kembali ke atas